Sejarah Perkembangan Sistem/Teknologi Informasi
Sejarah Perkembangan
Sistem/Teknologi Informasi
Teknologi
Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, meliputi :
memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dengan berbagai
cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas.
a. Masa Pra-Sejarah (…s/d
3000 SM)
Pada masa ini teknologi
informasi masih menjadi sesuatu yang asing, namun pada zaman itu manusia sudah
mulai menemukan teknologi teknologi sederhana yang bisa berguna bagi kehidupan
mereka. dan penemuan penemuan teknologi tersebut kemudian mereka gambar pada
dinding – dinding gua tempat mereka tinggal.
b. Masa Sejarah (3000
SM s/d 1400-an M)
Pada zaman ini manusia sudah
mulai berkembang sedikit demi sedikit dalam penemuan teknologi, dan sudah
terlihat pada zaman itu manusia lebih pintar daripada sebelumnya. teknologi
yang ditemukan pun sudah semakin memudahkan hidup mereka.dan pada zaman tersebut untuk saling
bertukar informasi semakin mudah daripada zaman sebelumnya.
c. Masa Tahun 3000SM – 500 SM
Pada masa ini Manusia sudah
mulai mengenal simbol atau tulisan yang terdapat di dinding dinding goa, dan
tulisan atau simbol tersebut memudahkan manusia dalam berkomunikasi atau
menjalani hidupnya. pada zaman tersebut juga manusia sudah menemukan
media untuk menyimpan informasi yang lebih baik dari sebelumnya yaitu
menggunakan serat pohon.
d. Tahun 1455
Pada 1455, untuk pertama kalinya Johann Gutenberg
mengembangkan mesin cetak dengan menggunakan plat huruf yang terbuat dari besi
dan dapat diganti-ganti dalam bingkai yang terbuat dari kayu.
e. Tahun 1830
Augusta Lady Byron menulis program komputer yang pertama di
dunia. Ia bekerja sama dengan Charles Babbage menggunakan mesin analytical yang
didesain sehingga mampu memasukkan data, mengolah data, dan menghasilkan bentuk
keluaran dalam sebuah kartu. Mesin ini dikenal sebagai bentuk komputer digital
yang pertama, walaupun cara kerjanya lebih bersifat mekanis daripada bersifat
digital.
f. Tahun 1837
Telegraf dan Penemunya (Samuel Morse)
Samuel Morse mengembangkan telegraf dan bahasa kode morse
bersama Sir William Cook dan Sir Charles Wheatstone. Morse menggunakan
kode-kode sederhana untuk mewakili pesan-pesan yang ingin dikirimkan dengan
menggunakan pulsa listrik melalui kabel tunggal. Namun sinyal-sinyal yang dapat
dikirim dengan baik hanya berada dalam jarak 32 km. Untuk jarak yang lebih
jauh, sinyal-sinyal yang diterima menjadi terlalu lemah untuk direkam.
Kemudian, Morse membangun peralatan relai yang ditempatkan di setiap 32 km dari
stasiun sinyal. Relai tersebut berfungsi untuk mengulangi sinyal yang diterima
dan mengirimnya kembali ke 32 km berikutnya. Relai terdiri dari sakelar yang
dioperasikan secara elektromagnetik. Sistem telegraf kemudian segera digunakan
untuk bisnis yang membutuhkan pengiriman pesan secara cepat untuk jarak yang
jauh, seperti surat kabar dan pesan untuk perjalanan kereta api.
g.) Tahun 1877
Pada 1877, Alexander Graham Bell menciptakan dan
mengembangkan telepon yang dipergunakan pertama kali secara umum. Pada 1879,
sistem pemanggilan telepon mulai menggunakan nomor yang menggantikan sistem
pemanggilan nama. Hal ini untuk mencegah operator yang tidak mengenal semua
pelanggan. Sistem penomoran telepon menggunakan huruf dan angka, dimana nomor
telepon menggunakan sistem dua huruf dan lima digit angka.
h.) Tahun 1889
Pada 1889, Herman Hollerith menerapkan prinsip kartu
perforasi untuk melakukan penghitungan. Tugas pertamanya adalah menemukan cara
yang lebih cepat untuk melakukan perhitungan bagi Biro Sensus Amerika Serikat.
Sensus yang dilakukan pada 1880 membutuhkan waktu tujuh tahun untuk
menyelesaikan perhitungan. Dengan berkembangnya populasi, Biro Sensus tersebut
memperkirakan bahwa dibutuhkan waktu sepuluh tahun untuk menyelesaikan
perhitungan sensus.
Hollerith menggunakan kartu perforasi untuk memasukkan data
sensus yang kemudian diolah oleh alat tersebut secara mekanik. Sebuah kartu
dapat menyimpan hingga 80 variabel. Dengan menggunakan alat tersebut, hasil
sensus dapat diselesaikan dalam waktu enam minggu. Selain memiliki keuntungan
dalam bidang kecepatan, kartu tersebut berfungsi sebagai media penyimpan data.
Tingkat kesalahan perhitungan juga dapat ditekan secara drastis.
i.) Tahun 1931
Pada 1931, Vannevar Bush membuat sebuah kalkulator untuk
menyelesaikan persamaan differensial. Mesin tersebut dapat menyelesaikan
persamaan differensial kompleks yang selama ini dianggap rumit oleh kalangan
pelajar dan mahasiswa. Mesin tersebut sangat besar dan berat karena ratusan
gerigi dan poros yang dibutuhkan untuk melakukan perhitungan.
j.) Tahun 1939
Pada 1939, Dr. John V. Atanasoff dan dibantu oleh Clifford
Berry berhasil menciptakan komputer elektronik digital pertama. Sejak saat ini,
komputer terus mengalami perkembangan sehingga menjadi semakin canggih.
Mengenai sejarah perkembangan komputer ini akan dijelaskan pada bagian
berikutnya.
k.) Tahun 1973 – 1990
Pada masa ini, istilah internet diperkenalkan dalam sebuah
paper tentang TCP/IP. Secara harfiah, internet (interconnected networking)
diartikan sebagai rangkaian komputer yang terhubung di dalam beberapa
rangkaian. Rangkaian pusat yang membentuk internet diawali pada 1969 sebagai
ARPANET yang dibangun oleh ARPA (United States Department of Defense Advanced
Research Projects Agency). Beberapa penyelidikan awal yang disumbang oleh
ARPANET di antaranya adalah kaedah rangkaian tanpa pusat (decentralised
network), teori queueing, dan kaedah pertukaran paket (packet switching).
Pada 1981, National Science Foundation mengembangkan
backbone yang disebut CSNET dengan kapasitas 56 Kbps untuk setiap institusi
dalam pemerintahan.
Pada 1 Januari 1983, ARPANET menukar protokol rangkaian
pusatnya, dari NCP ke TCP/IP. Ini merupakan awal dari Internet yang kita kenal
sekarang. Kemudian pada 1986, IETF mengembangkan sebuah server yang berfungsi
sebagai alat koordinasi di antara DARPA, ARPANET, DDN, dan Internet Gateway.
Pada 1990-an, internet telah berkembang dan menyambungkan banyak pengguna
jaringan-jaringan komputer yang ada.
l.) Tahun 1991 – Sekarang
Sistem bisnis dalam bidang IT pertama kali terjadi ketika CERN
memungut bayaran dari para anggotanya untuk menanggulangi biaya operasionalnya.
Pada 1992, mulai terbentuk komunitas internet dan diperkenalkannya istilah
World Wide Web (www) oleh CERN. Pada 1993, NSF membentuk InterNIC untuk
menyediakan jasa pelayanan internet menyangkut direktori dan penyimpanan data
serta database (oleh AT&T), jasa registrasi (oleh Network Solution Inc),
dan jasa informasi (oleh General Atomics/CERFnet). Pada 1994, pertumbuhan
internet melaju dengan sangat cepat dan mulai merambah ke dalam berbagai segi
kehidupan manusia dan menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dari manusia.
Pada 1995, perusahaan umum mulai diperkenankan menjadi provider dengan membeli
jaringan di backbone. Langkah ini memulai pengembangan teknologi informasi, khususnya
internet dan penelitian-penelitian untuk mengembangkan sistem dan alat yang
lebih canggih.
Sumber Pustaka :
Komentar
Posting Komentar